Dengan kemenangan ini, Arema Cronus kembali ke puncak klasemen sementara ISC A 2016 menggeser Madura United. Sejatinya, kedua tim ini sama-sama memiliki raihan poin 52 dari 27 laga. Namun, Arema unggul head to head dan selisih gol dari tim berjuluk Laskar Sape Kerap tersebut.
Sementara itu, Milo menyebut pada pertandingan ini, anak asuhnya sukses menunjukkan kualitas mereka. Pasalnya, menurut pelatih asal Bosnia tersebut, anak asuhnya bermain cerdik dan tak banyak memberi ruang bagi Persela mengembangkan permainan."Persela sendiri bermain bertahan. Namun, anak-anak berhasil menunjukkan kualitas mereka dengan kemenangan ini," tandasnya.
Menang dari Persela Lamongan tak membuat Arema Cronus jemawa. Mereka mengakui kemenangan yang diraih pada laga pekan ke-27 ISC A 2016 ini diraih dengan susah payah."Ini pertandingan berat bagi kami," ujar pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija.
"Persela bermain 200 persen kala menghadapi kami pada pertandingan ini," sambungnya.
Menurut Milo, pada pertandingan ini ia memberi kredit khusus pada anak asuhnya. Pasalnya, Raphael Maitimo dan kawan-kawan mampu melawan tekanan berat pada laga ini.
"Pada pertandingan ini kami mendapat tekanan berat. Pasalnya, Persipura bermain imbang dan Madura United menang. Namun, pemain Arema mampu tampil maksimal," tuturnya.
Sebelumnya, Arema Cronus sukses meraih kemenangan telak pada laga pekan ke-27 ISC A 2016 kontra Persela Lamongan. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (06/11), Arema menang tiga gol tanpa balas melalui gol-gol yang dicetak Cristian Gonzales, Hamka Hamzah dan Esteban Vizcarra.
Arema Kembali ke Puncak, Bhayangkara Pesta Gol | PT Bestprofit Futures Pekanbaru
Sementara itu, Bhayangkar FC berpesta gol ke gawang Mitra Kukar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Akan tetapi, kemenangan 4-0 belum mampu membawa Rudi Widodo dkk. melewati Arema, Madura United, dan Persipura. Kendati tak mengubah posisi, empat gol Bhayangkara FC yang dicetak Thiago Furtuoso (3 gol) dan Rudi Widodo membuat Bhayangkara masuk daftar lima tim tersubur sejauh ini, menyusul Madura United dan Sriwijaya FC (45 gol), serta Pusamania Borneo FC (42 gol) dan PSM (41 gol).
Pada laga lain, PS TNI menang tipis atas Perseru Serui di Stadion Pakansari, Bogor. Tiga poin yang diraih cukup untuk membuat posisi mereka naik dua peringkat, dari 17 ke posisi 15. Pertandingan pekan ke-27 menyisakan duel Bali United melawan Barito Putera, Senin (7/11/2016) di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar. Sementara, pada pekan ke-28 terdapat tiga duel panas, yakni Semen Padang vs Pusamania Borneo FC, Persib Bandung vs Persipura, dan PSM versus Madura United.
Arema Cronus kembali ke puncak klasemen sementara Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Pada pekan ke-27, tim Singo Edan meraih tiga poin setelah mengalahkan Persela Lamongan 3-0, Minggu (6/11/2016) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.Arema dengan 52 poin menggeser Madura United dan Persipura Jayapura. Pada pekan ke-27, Madura United menang 4-1 atas Persegres, akan tetapi perolehan poin mereka sama dengan Arema dan Singo Edan unggul head to head. Sementara, Persipura harus puas di posisi ketiga setelah meraih hasil imbang melawan Pusamania Borneo FC.
Gagal Lolos 8 Besar, Madura United U21 Diliburkan | PT Bestprofit Futures Pekanbaru
"Untuk sementara para pemain akan kami liburkan, sebagian (di antara) pemain ada yang akan langsung balik ke klubnya terdahulu," kata Manajer Madura United FC U21 Hadiri Tohir kepada beritajatim.com, Senin (7/11/2016). Selain itu, pihaknya tetap mengapresiasi skuat muda yang tampil impresif selama menjalani babak kualifikasi. Sekalipun gagal lolos ke fase 8 besar ISC U21. "Bagaimanapun kami tetap angkat topi untuk skuat muda (Madura United) ini," tegasnya."Kami masih akan mematangkan rencana selanjutnya, utamanya untuk pemain-pemain muda yang usianya masih di bawah 20 tahun," tegas pria yang akrab disapa Pak Kumis itu.
Skuat Madura United U21 akan diliburkan usai berlaga di babak kualifikasi Grup 2 Indonesia Soccer Championship (ISC) U21.Hal itu diungkapkan menyusul hasil minor yang diperoleh skuat muda Madura United dalam mengarungi kompetisi. Terlebih setelah mereka dipastikan gagal melaju ke fase 8 besar ISC U21, karena hanya menempati peringkat 5 klasemen akhir babak kualifikasi grup.
Padahal pada laga pamungkas kualifikasi grup, tim berjuluk Laskar Sape Kerrab Ngodeh sukses mengalahkan Arema Cronus dengan skor 2-4 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (6/11/2016) kemarin.Namun kemenangan tersebut hanya membuat mereka mampu mengoleksi 12 poin dari 10 laga yang dilakoninya, berkat hasil tiga kali menang, tiga kali imbang dan empat kali menelan kekalahan. Serta memasukkan sebanyak 12 gol dan kebobolan 16 gol.
BestProfit