Bahkan, sepuluh menit kemudian Chelsea mencetak gol kelima di pertandingan ini, Stekelenburg sudah berupaya maksimal dengan mementahkan tembakan Hazard di kotak penalti, tetapi bola muntah disambar dengan tenang oleh Pedro untuk memperlebar skor menjadi 5-0.Terpaut jauh membuat mental The Toffees ambruk, tidak ada tekanan atau keinginan kuat untuk memperkecil ketertinggalan, hal itu membuat penggawa The Blues dengan nyaman memainkan bola. Pada menit ke-81, tuan rumah nyaris mencetak gol ke-enam melalui sepakan David Luiz memanfaatkan tendangan penjuru, beruntung kali ini Stekelenburg mampu melakukan penyelamatan gemilang.
Tidak ada gol tambahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai. Fans The Blues di Stamford Bridge berpesta dengan kemenangan meyakinkan ini.Tetapi hal itu tidak bisa menghentikan keagresifan Chelsea, memanfaatkan skema tendangan sudut, Diego Costa menjadi pemain ketiga yang mencatatkan namanya di papan skor setelah tembakan volinya menghujam deras gawang lawan.Costa nyaris menutup paruh pertama dengan skor empat gol tanpa balas setelah aksi Pedro menginisiasi serangan balik cepat, tapi sayang gangguan Jagielka membuat sepakan Costa melenceng meski ia berhadapan dengan kiper.Pada babak kedua, The Blues mempertahankan irama permainan diari paruh pertama, sementara Everton masih tampak belum mampu keluar dari tekanan hebat tuan rumah.Alhasil, kombinasi kelas dunia antara Pedro dan Hazard dikonversi menjadi gol oleh nama terakhir dengan sangat cantik pada menit ke-55, Hazard mengotak-atik bola di kotak penalti dan menendangnya ke arah yang sama sekali tidak disangka oleh Stekelenburg.
Dua gol Eden Hazard plus masing-masing satu gol dari Diego Costa, Marcos Alonso dan Pedro memastikan Chelsea merebut puncak klasemen sementara EPL dengan sangat impresif.Bertandang ke markas Chelsea, Ronald Koeman memberi kejutan dengan menurunkan taktik tak biasa, Everton menerapkan tiga bek. Namun sayang, keputusan tersebut justru menjadi buah simalakama bagi tim tamu.The Blues dengan leluasa mampu memporak-porandakan pertahanan yang digalang oleh Phil Jagielka dan kawan-kawan, hingga berhasil mencetak dua gol hanya dalam tempo satu menit.
Pada menit ke-19, Eden Hazard sukses menaklukkan Maarten Stekelenburg melalui tembakan mendatar, sebelum satu menit kemudian giliran sepakan Marcos Alonso memaksa kiper asal Belanda tersebut memungut bola dari dalam gawang untuk kedua kali.Pada menit ke-34, keunggulan skuat asuhan Antonio Conte nyaris bertambah ketika umpan silang Alonso mengarah pada Victor Moses yang menusuk dari belakang, namun sayang tembakannya masih menghantam mistar gawang. Dua menit kemudian, Koeman memutuskan untuk memakai kembali formasi biasa dengan memasukkan Kevin Mirallas menggantikan Bryan Oviedo.
GantengMaksimal Liga Primer Inggris Pekan Ke-11: Eden Hazard | PT Bestprofit Futures Banjarmasin
Pesta gol Chelsea dipungkas torehan penutup Pedro, dan Hazard lagi-lagi ambil bagian dalam prosesnya. Sontekan Pedro lahir tak lain dari bola rebound hasil tendangan Hazard yang ditepis Stekelenburg. Selain mencetak dan mengkreasi gol, kedahsyatan penampilan Hazard juga tergambar dari rasio kesuksesan umpannya yang mencapai 95 persen! Kontribusinya amat vital mengangkat Chelsea ke tangga runner-up klasemen Liga Primer Inggris.Kendati banyak nama lainnya yang juga bersinar terang akhir pekan kemarin, seperti Zlatan Ibrahimovic yang memborong sepasang gol untuk Manchester United kala membungkam Swansea City 3-1, atau Philippe Coutinho dan Sadio Mane yang trengginas dalam kemenangan masif Liverpool 6-1 atas Watford, tak syak lagi, Hazard adalah yang terbaik pekan ini.Dan kepantasannya untuk merengkuh gelar Pemain #GantengMaksimal EPL Matchday 11 tak terbantahkan.
Performa optimal di atas lapangan bisa membuat kusam wajah para pemain, termasuk Hazard, tapi mereka tak perlu lagi cemas soal penampilan. Pasalnya ada Vaseline Men Active Bright Oil Expert Gel Wash yang mengandung Micro-Droplets of Vaseline Jelly yang dapat digunakan usai pertandingan untuk mengembalikan wajah tetap cerah dan #GantengMaksimal walau habis bercucuran keringat. Sang bintang Belgia sedang on fire dan kembali menyuguhkan performa inspirasional untuk membawa The Blues mereguk tiga angka penuh kala menjamu Everton pada Sabtu (5/11) lalu.Tak tanggung-tanggung, The Toffees yang sesungguhnya bukan lawan ringan dihajar skuat Antonio Conte 5-0, dengan Hazard mengemas dwigol #GantengMaksimal sekaligus terlibat dalam kreasi tiga gol lainnya.Torehan itu melahirkan rekor tersendiri untuk Hazard. Untuk pertama kali sepanjang kariernya winger 25 tahun ini selalu masuk papan skor dalam empat pertandingan liga berturut-turut, setelah sebelumnya Leicester City, Manchester United, dan Southampton juga menjadi korbannya.
Melawan Everton di Stamford Bridge, Hazard memecahkan kebuntuan dengan aksi impresifnya menyentuh menit ke-19. Dari proses serangan balik, Hazard yang berada di sisi kiri menerima umpan dari Diego Costa. Ia lantas melakukan cut in sebelum menembak si kulit bulat ke arah tiang jauh tanpa terjangkau Marten Stekelenburg.Selanjutnya Hazard berperan sebagai inisiator gol kedua Chelsea lewat Marcos Alonso. Umpan terobosannya ke arah Pedro Rodriguez diteruskan sang rekan dengan umpan silang mendatar yang sukses dikonversi Alonso.Tendangan Diego Costa yang mengubah skor jadi 3-0 juga diawali dari sepak pojok Hazard yang disambung sundulan flick Nemanja Matic, dan Hazard sendiri akhirnya kembali menggetarkan jala Everton 11 menit pascainterval dengan cara sensasional.Dari sayap kanan Hazard melakukan solo run usai melakukan umpan satu-dua dengan Pedro, melewati hadangan beberapa pemain bertahan Everton, menusuk ke dalam kotak penalti kemudian melepas tembakan mendatar kaki kiri. Boom! Bridge kembali meledak berkat gol #GantengMaksimal Hazard.Sang bintang Belgia sedang on fire dan kembali tampil inspirasional dalam kemenangan telak Chelsea atas Everton, mencetak dua gol dan terlibat dalam kreasi tiga gol lainnya.
Antonio Conte Kembali Ke Fitrah, Chelsea Semakin Bergairah | PT Bestprofit Futures Banjarmasin
Saat Chelsea tertinggal tiga gol oleh Arsenal di babak pertama, Conte langsung melakukan perubahan taktik di babak kedua. Formasi 4-1-4-1 yang menjadi skema awalnya di Chelsea, beralih ke formasi tiga bek – skema yang selama ini dikenal sebagai masterpiece Conte dalam karier kepelatihannya. Entah apakah karena pergantian taktik tersebut atau karena Arsenal mengendurkan serangan, tapi yang jelas gawang Chelsea steril di babak kedua.
Hal itu membawa kita ke Stamford Bridge, Minggu (6/11) dini hari WIB. Kali ini, Chelsea yang bersukacita setelah mampu melibas Everton 5-0 dan melenggang ke puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris. The Blues telah mengumumkan kepada dunia bahwa mereka sudah pulih sepenuhnya dari krisis musim lalu dan menjadi kandidat utama juara musim ini.Keriaan Chelsea terpampang jelas pada penampilan Eden Hazard di partai ini. Winger Belgia itu meneruskan kebangkitannya di musim ini dengan sukses mengemas dua gol cantik.Gol pertama tercipta dengan gaya klasik Hazard – cutting inside dari sayap kiri dan membidik pojok gawang. Sementara gol kedua merupakan buah kreativitas Pedro Rodriguez, yang melepaskan umpan satu-dua menggunakan tumit, sebelum Hazard melakukan tusukan dari sayap kanan dan melepaskan tembakan terukur ke sudut dekat Maarten Stekelenburg.
Angka 3-0 tertera mencolok di papan skor Emirates Stadium, 24 September lalu. London memerah, sukacita di kubu Arsenal, namun di satu sisi menjadi hari yang kelam bagi tim tamu Chelsea. Awan mendung seakan masih enggan menjauh dari Cobham, mengingatkan akan bencana dahsyat di musim lalu.Antonio Conte ikut tertunduk lesu, mengetahui Chelsea yang baru dilatihnya sekitar tiga bulan mengalami pukulan telak di awal musim. Pertahanan mereka tampak kacau, terlihat dengan catatan kemasukan 13 gol di delapan partai pembuka di semua kompetisi dan hanya membukukan satu clean sheet dalam periode itu.
Best Profit