Tak ingin pulang dengan tangan hampa, Mourinho memasukkan pemain terbaik Bundesliga musim lalu, Henrikh Mkhitaryan untuk menggantikan Marcus Rashford. Namun rapatnya pertahanan Fenerbahce membuat serangan MU mentah. Tuan rumah mendapat beberapa peluang yang lebih matang, tapi penyerang Emmanuel Eminike gagal mengonversinya menjadi gol.Saat pertandingan hampir usai, MU akhirnya memperkecil defisit gol. Kapten Wayne Rooney mencetak gol dari luar kotak penalti yang tak mampu dihalau penjaga gawang Volkan Demirel. MU terus menggempur gawang Fenerbahce, tapi sang lawan tetap bermain tenang. Skor 2-1 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan ini merupakan kesuksesan Fenerbahce dalam misi balas dendam. Di stadion Old Trafford pada pertemuan sebelumnya mereka takluk 1-4. Hasil tersebut sekaligus membawa tim asal Turki ini meraih 7 poin, sama dengan Feyenoord yang pada waktu bersamaan bermain imbang 1-1 melawan Zorya Luhansk.Sementara itu perjuangan MU untuk lolos grup menjadi lebih berat dengan hanya menempati posisi ketiga grup A meski hanya terpaut satu poin.
Tiga gol indah tersaji di stadion Sukru Saracoglu saat Fenerbahce menjamu Manchester United di partai Liga Europa, Jumat, 4 November 2016, dini hari WIB. Pada laga tersebut, tuan rumah berhasil membalas dendam mereka dengan memetik kemenangan 2-1.Pertandingan baru berjalan satu menit, Fenerbahce sudah unggul melalui gol Moussa Sow dengan tendangan saltonya yang gagal dijangkau penjaga gawang David De Gea. Gol cepat ini membuat para pemain MU tersentak.Tim tamu sebenarnya berhasil menguasai bola lebih banyak, sayang mereka seolah bingung saat sudah berada di garis pertahanan Fenerbahce. Martin Skrtel, dkk bermain cukup disiplin.
MU kehilangan pemain termahal mereka, Paul Pogba yang harus ditarik keluar lantaran mendapat hadangan keras dan tak bisa melanjutkan permainan. Jose Mourinho memasukkan Zlatan Ibrahimovic untuk menambah daya gedor. Namun hingga babak pertama berakhir skor tetap 1-0.
Di babak kedua, Juan Mata dimasukkan guna memperbaiki kreativitas di lini tengah tim Setan Merah. MU lebih banyak menguasai jalannya pertandingan, tapi Fenerbahce bermain lebih efektif meski mengandalkan serangan balik.Pada menit ke-59, Fenerbahce menambah keunggulan. Kali ini melalui tendangan bebas melengkung yang dieksekusi Jeremain Lens. Anak-anak asuhan Dick Advokaat pun semakin berada di atas angin dan dukungan suporter semaki menjadi-jadi.
Mourinho: MU tak Bermain Maksimal | PT Bestprofit Futures Mayapada
Gol pertama hadir melalui kaki penyerang Moussa Sow pada menit ke-2 pertandingan. Gol Sow merupakan kreasi dari serangan balik dengan penyelesaian akhir spektakuler. Pemain kebangsaan Senegal tersebut menyambut umpan dengan melakukan tendangan salto. Kiper Manchester United seperti tidak menyangka dengan penyelesaian akhir yang dilakukan pemain 30 tahun. Gol ini mengagetkan seluruh pemain Iblis Merah.Gol kedua Fenerbahce lahir melalui eksekusi tendangan bebas pada menit ke-59 melalui kaki gelandang Jeremain Lens. Pemain kebangsaan Belanda melakukan tendangan yang mengarah ke pojok gawang yang dikawal David De Gea. Kiper United asal Spanyol tidak dapat bereaksi dan hanya terdiam melihat bola masuk ke gawangnya. United akhirnya hanya mampu mencetak satu gol melalui tendangan jarak jauh kapten tim Wayne Rooney pada menit ke-89.
Mourinho mengakui gol pertama Fenerbahce pada awal laga membuat skuat Dick Advocaat berada pada skema perlawanan yang mereka inginkan. Setelah gol pertama mereka bermain dengan strategi bertahan dan hanya melakukan serangan balik. “Ini salah kami membiarkan mereka bermain seperti itu,” ujar pelatih asal Portugal. Setelah gol kedua, Mou mengatakan seluruh pemainnya mencoba memberikan reaksi. Namun, timnya diakui kurang bermain bagus sehingga hasil yang diharapkan tidak terjadi.
Kekalahan 1-2 dari Fenerbahce membuat pelatih Manchester United Jose Mourinho kecewa. Namun, Mourinho menegaskan, Fenerbahce pantas memenangkan pertandingan tersebut. Menurutnya, Fenerbahce bermain dengan usaha untuk menang serta komitmen.“Sepakbola bukan hanya soal kualitas, tapi juga soal usaha dan komitmen untuk menang, juga tentang bermain untuk batas maksimal kemampuan kita. Kami tidak bermain maksimal, ” tutur Mourinho dikutip dari laman resmi Manchester United, Jumat (4/11).Dalam pertandingan lanjutan Liga Europa di Stadion Sukru Saracoglu tersebut, skuat Jose Mourinho memang lebih mendominasi pertandingan. Namun, mereka kesulitan untuk mencetak gol ke gawang tim tuan rumah. Fenerbahce yang hanya sesekali melakukan serangan balik justru mampu mencetak dua gol.
Dikalahkan Fenerbahce, Mourinho Kecewa dengan Permainan MU | PT Bestprofit Futures Mayapada
"Saya akui (gol) dalam waktu dua menit berarti kita tidak siap mental dan konsentrasi. Sepakbola adalah 90 menit dan harus dimainkan secara maksimal dan penuh konsentrasi," sambungnya.
Lebih lanjut, Mourinho mengakui krisis bek di MU juga menjadi penyebab timnya buruk dalam pertahanan. Di mana, Chris Smalling dan Eric Bailly harus absen karena mengalami cedera.
"Mereka (seperti) bermain di sebuah partai final Liga Champions. Sedangkan di awal pertandingan tadi kami justru tampil seperti di sebuah laga persahabatan pada musim panas," ujar mantan manajer Chelsea ini.Atas kekalahan ini, MU turun ke posisi tiga klasemen Grup A dengan raihan enam poin. Sedangkan Fenerbahce naik ke peringkat pertama dengan koleksi tujuh poin dari empat pertandingan.
Manchester United takluk dengan skor 1-2 dari Fenerbahce dalam laga lanjutan Grup A Liga Europa, Jumat, 4 November 2016 dini hari WIB. Manajer MU, Jose Mourinho, menilai lawannya memang pantas keluar sebagai pemenang.Dalam pertandingan yang berlangsung di Ulker Stadyumu, Fenerbahce berhasil membobol gawang MU kala laga baru berjalan dua menit. Gol cepat tuan rumah dicetak oleh Moussa Sow lewat tendangan saltonya.
Fenerbahce berhasil menggandakan kedudukan menjadi 2-0 pada menit lewat tendangan bebas dari Jeremian Lens. MU baru bisa memperkecil kedudukan menjadi 1-2 jelang berakhirnya pertandingan, gol dicetak oleh Wayne Rooney."Mereka (Fenerbahce) pantas menang. Sepakbola hanya soal kualitas, tapi juga soal usaha, komitmen dan memberikan segalanya," kata Mourinho dilansir ESPN.
BestProfit