Sementara suporter tuan rumah yang dikenal dengan sebutan The Jakmania dipersilakan hadir tanpa mengenakan atribut. "Tidak memakai atribut pendukung, sama sekali tidak boleh. Siapapun boleh menonton asal tidak memakai atribut," katanya tegas."Dengan demikian, yang seperti dinamakan penonton, bukan suporter. Kami pun tidak bisa mengidentifikasi suporter Persija, sepanjang mereka tidak bergerombol. Nontonlah secara wajar, sah-sah saja."
Kebijakan ini terbilang berimbang mengingat pada putaran pertama, suporter Persija juga dilarang hadir saat Persib berstatus sebagai tuan rumah di Bandung. Keputusan ini diambil untuk menghindari bentrok kedua suporter yang dikenal memiliki rivalitas tinggi yang terkadang sampai merenggut korban jiwa. Bila izin gelar pertandingan tidak keluar di Solo, maka laga klasik tersebut rencananya akan dipindah ke Stadion Gajayana, Malang. "Jika sudah begitu, otomatis segala sesuatunya sudah menjadi ranah panitia penyelenggara di sana," ucap Heri menambahkan.
Suporter Persib Bandung atau biasa dikenal Bobotoh harus berlapang dada tidak dapat mendampingi tim kesayangannya saat menghadapi Persija Jakarta di Stadion Manahan Solo pada 5 November mendatang.Bobotoh dilarang hadir pada laga tandang melawan Persija dalam lanjutan Indonesian Soccer Championship (ISC) pekan ke-27. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Pelaksana Solo, Heri Isranto, saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (27/10) siang.
Menurut Heri, proses perizinan sudah diajukan kepada Polresta Solo pada Rabu (26/10). Sementara pihak kepolisian menyarankan agar PT GTS (Gelora Trisula Semesta) selaku operator ISC untuk membuat surat larangan hadir bagi suporter yang ditembuskan ke manajemen Persib.
"Larangan ini menjadi syarat yang harus disepakati manajemen Persib agar izin dapat keluar. Kalau syarat ini disepakati bisa dipahami dan disetujui, tidak menutup kemungkinan perizinan lancar," kata Heri.Ia mengabarkan bila segala sesuatunya berjalan lancar, maka kepastian izin gelar pertandingan di Solo selambatnya akan turun pada Selasa (1/11) mendatang.
Persija Jakarta Akhirnya Jamu Persib Bandung di Manahan | PT Bestprofit Futures Banjarmasin
"Kami sudah fix bermain di Solo, lewat surat dari PT GTS kepada kepolisian Solo membuat mereka memberikan izin pertandingan," kata Bobby saat dihubungi SuperBall.id, Kamis (27/10/2016).
Lebih lanjut, kata Bobby, PT GTS juga mengirimkan surat pemberitahuan dilarangnya bobotoh ke Stadion Manahan kepada pihak Persib. Diharapkan oleh Bobby pihak Persib bisa mengerti dengan hal tersebut dan menaati apa yang tertulis dalam surat itu.
"Ini kan sudah ada larangan tidak ada suporter tamu jika Persija lawan Persib bermain. Jadi saya sangat berharap pihak Persib mengerti," tegas Bobby.Para suporter Persija, The Jakmania, dipersilahkan untuk hadir mendukung Bambang Pamungkas dkk. Tetapi tidak boleh memakai atribut Persija dikarenakan masih terkena hukuman dari pihak PT GTS sampai ISC A 2016 berakhir.
"The Jakmania juga tidak boleh pakai atribut dan harus mengerti tentang lokasi ini," katanya.
Ketua Panitia Penyelenggara (Panpel) pertandingan Persija Jakarta, Bobby Kusumahadi, memastikan pertandingan melawan Persib Bandung akan digelar di Stadion Manahan, Solo, pada 5 November 2016. Keputusan pertandingan tersebut sesuai dengan rekomendasi surat dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Indonesia Soccer Championship (ISC) yang mengirimkan kepada pihak kepolisian Solo.
Sebelumnya Persija sempat terkendala mendapatkan izin dari pihak kepolisian Solo untuk menggelar pertandingan melawan Maung Bandung. Dalam surat yang ditandatangani oleh Joko Driyono selaku Direktur Utama PT GTS menuliskan pada pertandingan tersebut suporter Persib, Bobotoh, tidak boleh hadir ke Stadion berkapasitas 30 ribu penonton tersebut.
Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferrachtriawan (pegang mik) | PT Bestprofit Futures Banjarmasin
Hal ini tak terlepas dari adanya hubungan kurang harmonis antara fans Persija dan Persib. Di samping itu, Pasoepati berharap kedua tim juga menghargai Panpel setempat dengan menaati peraturan yang ada, khususnya soal keamanan.“Pasoepati juga siap back up. Kami akan membantu baik pihak keamanan maupun Panpel. Namun demikian, kedua tim juga bisa menjamin tak akan ada masalah,” imbuhnya.Sementara itu, Panpel Solo dan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) masih menunggu perizinan secara resmi dari Polresta Solo selaku otoritas keamanan.
“Sebenarnya secara lisan pihak Polresta tidak mempermasalahkan laga tersebut dimainkan di Solo. Akan tetapi, semua harus ada pegangan resmi berupa surat rekomendasi dari Polresta. Surat itu juga akan dipakai oleh PT GTS untuk menyampaikan larangan tanpa penonton bagi Persib,” ungkap Ketua Panpel Persis Solo, Heri “Gogor” Isranto.Menurutnya, seandainya partai tersebut tetap main di Solo, Panpel maupun pihak keamanan bakal bekerja ekstra. Berbagai antisipasi mesti dilakukan supaya Panpel tidak kecolongan. Antara lain, di setiap pintu masuk akan dipasang barikade. Selain itu, penonton yang masuk akan diperiksa lebih ketat.“Namun demikian, terkait jumlah keamanan itu menjadi wewenang Polresta. Yang jelas, jumlahnya lebih banyak daripada laga Persija sebelumnya,” jelasnya.
Suporter fanatik Persis Solo, Pasoepati, siap mendukung laga panas Persija Jakarta kontra Persib Bandung yang dijadwalkan digelar di Stadion Manahan, Solo, 5 November 2016 mendatang. Kedua tim papan atas ini akan berduel dalam lanjutan ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Namun demikian, Pasoepati berharap kedua tim menghormati regulasi yang ada demi menjaga kondusivitas, terutama di Kota Solo. Sebelumnya, Panitia Pelaksana (Panpel) Persija sudah melayangkan surat resmi kepada Panpel Persis Solo soal pemakaian Stadion Manahan untuk laga kandang dalam dua partai, yakni kontra Pusamania Borneo FC, Minggu (30/10/2016), dan melawan Persib, 5 November 2016.
Khusus untuk pertandingan versus Persib, Maung Bandung, julukan Persib, tak diperkenankan membawa suporter (Viking) karena alasan keamanan. “Pada dasarnya kami tak masalah jika Kota Solo, yakni Stadion Manahan, akan dipakai Persija menjamu Persib. Namun demikian, mereka harus menghargai regulasi yang ada. Salah satunya adalah menjaga kondusivitas kota ini,” papar Wakil Presiden DPP Pasoepati, Ginda Ferachtriawan, kepada wartawan, Rabu (26/10/2016).
Best Profit