Tim Garuda saat ini tengah melakoni pemusatan latihan (pelatnas) di Yogyakarta dengan diikuti 25 pemain setelah Irfan Bachdim tak bisa memenuhi panggilan akibat cedera hamstring.Pelatnas tersebut akan usai pada 26 Oktober dan Indonesia bakal menjalani dua laga uji coba away sebagai pemanasan terakhir jelang Piala AFF, yakni melawan Myanmar (4/10) dan Vietnam (9/10).
Pada Piala AFF kali ini, Indonesia berada di grup sulit dengan tuan rumah Filipina, juara bertahan Thailand dan penyabet empat kali juara Singapura. Thailand akan jadi lawan pembuka pada 19 November mendatang.
Sang pelatih memilih cuek soal naiknya posisi Indonesia di klasemen FIFA terbaru.Indonesia mengalami kenaikan pada ranking FIFA yang dirilis Oktober. Setelah melakoni partai uji coba kontra Vietnam dan berakhir sama kuat 2-2, Indonesia kini menghuni posisi 179 dari posisi awal 181.
Pelatih timnas Alfred Riedl ternyata tak menaruh perhatian khusus tentang hal tersebut, setidaknya saat ini. Juru taktik kelahiran Austria itu menganggap peringkat FIFA saat ini bukan hal yang harus dianggap penting."Naik dua peringkat itu tak penting untuk kami (saat ini), karena nanti setelah uji coba dan AFF selesai pasti ranking berubah lagi, akan lebih baik. Saat ini paling penting fokus menuju pertandingan di depan," jelasnya usai memipin latihan timnas di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Gelar Dua Uji Coba, Indonesia Perbaiki Peringkat di Daftar Ranking FIFA | PT Bestprofit Futures Malang
Setelah diupdate pada 20 Oktober 2016, Indonesia naik dua peringkat. Kini Skuat Garuda berada di posisi 179. Meski masih tertinggal dari negara-negara lainnya di kawasan Asia Tenggara, Indonesia setidaknya dapat memperbaiki peringkat dan perjuangan yang dilakukan berbagai pihak mulai memperlihatkan hasil.Ini merupakan peringkat terbaik Indonesia sejak April 2016.
Saat dilanda konflik antara PSSI dan Kemenpora, ranking Indonesia sempat melorot ke posisi 191 dunia. Meski belum bisa dibanggakan, peringkat saat ini setidaknya bisa dijadikan motivasi untuk para pemain agar tampil lebih baik lagi khususnya dalam ajang Piala AFF 2016.
Tim nasional Indonesia telah menggelar dua uji coba usai pencabutan sanksi FIFA, Mei 2016 lalu. Pada 6 September, Indonesia menghadapi Malaysia di Stadion Manahan Solo. Sebulan kemudian atau tepatnya 9 Oktober, Tim Merah Putih menjajal kekuatan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Saat melawan Malaysia, Boaz Salossa dan kawan-kawan menang telak 3-0. Setelah itu mereka ditahan imbang 2-2 oleh Vietnam. Hasil tersebut rupanya memberi pengaruh pada peringkat Indonesia di daftar ranking FIFA.
Jelang Piala AFF, Indonesia Naik Tingkat di Rangking FIFA | PT Bestprofit Futures Malang
Poin yang didapat Indonesia dari laga tersebut adalah 50,15.Kondisi berbeda dialami oleh rival Indonesia di Piala AFF, Singapura. Mereka mengalami penurunan peringkat yang cukup signifikan. Mereka terjun 16 tingkat, hingga akhirnya menempati posisi 171 di rangking FIFA.
Filipina masih menjadi tim Asia Tenggara dengan peringkat FIFA terbaik. Mereka kini ada di posisi 124, naik satu tingkat dengan koleksi 271 poin.
Dan dalam rilis terbaru, Argentina masih nyaman ada di posisi puncak. Poin Argentina mencapai 1621.Jerman menguntit di posisi kedua dengan selisih, 156 poin. Sedangkan, Brasil menempati peringkat ketiga dengan koleksi 1410 angka.
Posisi Indonesia di rangking FIFA kembali menanjak. Dalam rilis terbaru yang dikeluarkan oleh FIFA, Kamis 20 Oktober 2016, Indonesia naik dua tingkat.Saat ini, Indonesia berada di peringkat 179. Perolehan poin Indonesia bertambah empat angka, dari 89 menjadi 93. Kenaikan yang dialami Indonesia disebabkan hasil dari laga uji coba melawan Vietnam. Dalam pertandingan tersebut, Indonesia meraih hasil imbang, 2-2.
BestProfit